Pernah ngerasa suasana hati lo naik-turun tanpa sebab? Atau hari lo kayak “meh” padahal gak ada yang salah? Bisa jadi itu karena mood lo dipengaruhi cuaca, vibe sekitar, atau faktor kecil yang gak lo sadarin. Makanya, cobain deh bikin journaling “mood & weather tracker” dengan warna dan gambar—cara simpel tapi powerful buat lebih kenal diri sendiri.
Dengan tracker ini, lo gak cuma ngerekam apa yang lo rasain, tapi juga belajar ngeliat pola yang mungkin selama ini gak keliatan. Dan karena ini berbentuk jurnal visual, prosesnya juga fun banget. Cocok buat healing, self-awareness, dan ekspresi diri yang estetik.
Kenapa Harus Punya Mood & Weather Tracker dalam Jurnal?
Kadang kita terlalu sibuk sampe lupa ngerasa. Dengan mood dan weather tracker, lo diajak buat nge-pause sejenak dan nanya: “Hari ini gue ngerasa apa?” “Cuacanya kayak gimana dan pengaruhnya ke gue?”
Manfaat bikin tracker ini:
- Bantu memahami pola emosi
- Ngeliat hubungan antara mood dan cuaca
- Meningkatkan self-awareness
- Bentuk terapi visual yang fun
- Cocok buat lo yang suka warna & gambar
Dan bonusnya? Jurnal lo jadi super colorful dan artsy!
Peralatan yang Lo Butuhin untuk Mulai Journaling Tracker Ini
Simpel banget. Lo gak butuh alat mahal, cukup beberapa perlengkapan dasar buat bikin halaman jurnal lo hidup dan penuh warna.
Peralatan dasar:
- Notebook / bullet journal (bisa grid/dotted)
- Pensil dan pulpen
- Stabilo / brush pen warna-warni
- Stiker kecil, icon cuaca, atau gambar kartun
- Penggaris, highlighter, dan koreksi tape
- Washi tape (opsional)
Kalau lo digital journal user, lo bisa pake:
- GoodNotes, Notability, Zinnia
- Canva, Procreate, IbisPaint
Cara Bikin Mood & Weather Tracker yang Personal dan Fun
Lo gak harus bikin yang ribet. Tracker ini bisa sesimpel kolom warna harian, atau sekreatif doodle lengkap tiap hari. Nih step-by-step bikinnya:
Langkah-langkah:
1. Buat Template Tracker Bulanan
- Gunakan 1 halaman buat 30/31 kotak kecil (satu per hari)
- Bisa model kalender, bar chart, grid, atau lingkaran
2. Tentukan Kode Warna Mood
Pilih 5–7 warna dan kaitkan dengan suasana hati. Contoh:
- Kuning = Bahagia
- Biru = Sedih
- Pink = Cinta / sayang
- Hijau = Tenang
- Oranye = Produktif
- Abu = Capek / flat
- Merah = Marah / frustrasi
3. Tentukan Simbol Cuaca
Buat simbol simpel atau tempel stiker. Contoh:
- ☀️ Cerah
- 🌧️ Hujan
- 🌥️ Berawan
- 🌩️ Petir
- ❄️ Dingin
- 🌈 Cerah berawan
4. Setiap Hari, Isi Kotaknya
- Warnai sesuai mood hari itu
- Gambar simbol cuaca di pojok atau sampingnya
Bisa juga lo tambahkan 1–2 kata sebagai caption kecil, kayak “banyak tugas”, “ketemu temen lama”, “me time”, atau “bad day + hujan”.
Inspirasi Layout Tracker yang Bisa Lo Coba
Bosen layout kotak? Nih beberapa ide unik buat bentuk mood & weather tracker lo:
Gaya tracker kekinian:
- Mood Mandala: Satu lingkaran besar dibagi 30 bagian, warnai tiap hari
- Icon Grid: Satu icon kecil tiap hari + simbol cuaca
- Bubble Chart: Tiap hari = satu bubble warna yang makin besar kalau emosi makin intens
- Cloud Trail: Bentuk awan di setiap tanggal, warnai berdasarkan mood
- Mood Rainbow: Susun warna jadi spektrum sepanjang bulan
Lo bisa kombinasikan dengan kolase, stiker, atau potongan majalah biar makin artsy.
Tips Jitu Biar Tracker Lo Gak Mandek Tengah Jalan
Banyak orang semangat awal doang, habis itu lupa ngisi. Nih tips biar lo konsisten:
- Tulis reminder kecil di planner
- Set alarm “mood check-in” di hp tiap malam
- Isi sambil dengerin lagu favorit
- Jangan terlalu perfeksionis!
- Pakai sticky note kecil kalau belum sempet nulis
Dan yang penting: treat tracker ini sebagai ruang bebas lo. Bukan PR.
Mood & Cuaca = Kombinasi Menarik Buat Refleksi Diri
Sering gak sadar, tapi ternyata mood kita tuh bisa banget dipengaruhi sama cuaca loh!
Contoh pengaruh cuaca:
- Hujan → mellow, overthinking, pengen rebahan
- Cerah banget → produktif atau malah pengen main
- Awan gelap → males gerak, gampang baper
- Sejuk → mood netral dan stabil
Dengan tracker ini, lo bisa liat tren: apakah lo sering sedih pas hujan? Atau semangat pas cerah? Ini insight yang gak lo dapet kalau gak ngelacak rutin.
Scrapbook + Tracker? Bisa Banget!
Lo juga bisa gabungin gaya journaling tracker ini ke halaman scrapbook lo. Misalnya:
- Taruh tracker mood di halaman refleksi bulan itu
- Bikin mini journaling harian bareng isian tracker
- Tempelin potongan hari lo yang relate (foto, tiket, quotes)
Scrapbook dengan elemen tracking bikin cerita hidup lo lebih hidup dan nyata.
Mood & Weather Tracker = Proyek Healing Visual
Tracking emosi lewat warna dan gambar adalah salah satu bentuk terapi visual. Lo ngeliat mood lo dalam warna-warna—dan lo bisa mengenali kapan lo butuh istirahat, kapan lo produktif, dan kapan lo cuma butuh peluk.
Gak usah nunggu jadi “anak journaling banget”. Mulai dari hal simpel kayak ini juga udah cukup powerful buat bantu lo connect ke diri lo sendiri.
Kesimpulan: Mood & Weather Tracker Itu Bukan Cuma Lucu-Lucu, Tapi Bermakna Banget
Punya journaling “mood & weather tracker” dengan warna dan gambar itu bukan cuma gaya-gayaan. Ini bentuk self-love, pengenalan diri, dan kontrol emosi dalam bentuk paling fun dan kreatif.
Gak peduli lo pelajar, pekerja, atau lagi healing—tracker ini bisa bantu lo ngerti siapa diri lo, apa yang ngaruh ke hari-hari lo, dan gimana lo bisa jaga keseimbangan hidup dengan lebih sadar.
FAQ Tentang Journaling “Mood & Weather Tracker” dengan Warna dan Gambar
1. Harus jago gambar dulu gak?
Sama sekali enggak. Doodle sederhana udah cukup banget.
2. Gimana kalau gue lupa isi sehari?
No problem! Coba isi keesokan harinya, atau cukup tulis “skip”. Jangan stresin.
3. Tracker ini cocok buat umur berapa?
Semua umur! Dari anak SMP sampe orang dewasa bisa nikmatin.
4. Apakah bisa digabungin dengan habit tracker?
Bisa banget! Bahkan makin keren kalo lo mix mood + habit + cuaca.
5. Bisa pakai media digital?
Tentu aja. Lo bisa pake Canva, GoodNotes, Procreate, atau app journal lainnya.
6. Apakah ini bisa bantu mental health?
Iya! Ini bisa bantu lo lebih sadar dan reflektif terhadap pola emosi dan reaksi terhadap lingkungan.
